Tuesday 5 March 2013

Kajian sekilas mengenai kriteria ilmu pengetahuan dengan ilmu Pendidikan Luar Sekolah


Ingat pembahasan mengenai kriteria ilmu pengetahuan? Ya kali ini saya akan mencoba membahas  lagi kriteria ilmu pengetahuan namun  dikaitkan dengan kata ilmu Pendidikan Luar Sekolah. Namun sebelumnya saya ulas dahulu mengenai kriteria ilmu pengetahuan yang sebelumnya telah dibahas didalam tulisan sebelumnya. Popper, A.G.M. van Melsen, mengemukakan delapan ciri ilmu pengetahuan. Kedelapan cirri tersebut adalah (van Melsen, 1985: 65-67):

Sunday 23 December 2012

Pendidikan Non Formal adalah Hak Tokoh-tokoh Masyarakat Setempat (Unit Sosial Nonformal/community)


Sejarah masa lalu adalah landasan kehidupan masa sekarang. Perkembangan suatu masyarakat/penduduk yang didasarkan pada nilai-nilai sejarahnya sendiri merupakan kemajuan hakiki sesuai dengan fitrahnya. Dengan didasarkan pada kearifan lokal daerahnya, maka perkembangan suatu masyarakat tidak akan menyebabkan manusia-manusia pembentuk masyarakat tersebut kehilangan jati dirnya atau karakternya. Sehingga kearifan lokal akan tetap terjaga dari gerusan roda zaman. Kearifan lokal akan tetap tercermin dan terimplementasikan dari sikap perilakunya. Seiring tercermin juga pada kondisi lingkungan sosial dan alamnya. Dengan demikian suatu daerah lingkungan masyarakat setempat ke UNIQUE kannya akan tetap terjaga. Tentu saja kondisi terjaganya keunikan masyarakat setempat dalam konteks era masyarakat global yang menuntut keseragaman dalam segala segi, sehingga ahirnya menghasilkan kejenuhan nuansa, akan bermuara pada tingginya nilai jual yang akan bermanfaat langsung pada peningkatan status sosial ekonomi masyarakat tersebut.

Thursday 13 December 2012

Mentafakuri Fenomena Kesetiaan Primordial


Setiap orang sudah tentu dikarunia suatu potensi yang disebut dengan kesetiaan priomordial. Kesetiaan ini bermula pada status ascribed; status fitrah yang diberikan secara langsung oleh Tuhan pada individu melalui lingkungan informal (keluarga) dan nonformal (community/unit sosial masyarakat setempat). Kesetiaan primordial merupakan status yang didapat sejak dari lahir. Seperti kesetiaan dan bangga pada spesiesnya, setia dan bangga pada jenis kelamin yang dimilikinya, kesetiaan dan rasa bangga pada keluarganya, kesetiaan dan bangga pada agamanya, kesetiaan dan rasa bangga pada lingkungan alam, community dan budayanya. Kesetiaan primordial ini lah yang kemudian melahirkan sikap siap sedia untuk membela yang dibanggakan, dan dianggap penting tersebut. Seringkali kesetiaan primordial mengatasi atau melampaui akal sehat. Kesetiaan pada sesuatu yang dibawa sejak lahir ini seolah menjadi harga mati yang tidak bisa ditawar-tawar lagi. Ukuran kebenaran logika yang telah menjadi kebenaran ilmiah sekalipun tidak akan mampu membuat kesetiaan primordial berubah.

Sunday 2 December 2012

Allah SWT Maha Pengasih dan Maha Penyayang...


DiciptakanNya materi (zat-zat) yang berbeda-beda seperti air, api, tanah. Dan Dia telah menetapkan hukum2Nya spy substansi, esensi dan fungsi-fungsi (hakekat)nya tetap terjaga dalam dirinya masing2 demi manfaatnya bagi manusia ketika mereka bersinergi dalam sistem (sunatullah).

DiciptakanNya lingkungan keluarga (unit sosial informal), masyarakat setempat (unit sosial nonformal). Dan Dia telah menetapkan hukum2Nya supaya substansi, esensi dan fungsi-fungsi (hakekat)nya tetap terjaga dalam dirinya masing2 demi manfaatnya bagi manusia ketika mereka bersinergi dalam sistem (sunatullah).

DiciptakanNya manusia sebagai mahluk yang paling dimuliakanNya dengan diberikanNya akal dan hati nurani sehingga menjadi berbeda secara kontras dengan mahluk lainnya. Dan Dia telah menetapkan bagi mahluk manusia hukum2Nya supaya substansi, esensi dan fungsi-fungsi (hakekat) nya tetap terjaga dalam golongannya (spesiesnya), demi manfaatnya bagi manusia dan alam non manusia itu sendiri ketika mereka bersinergi dalam sistem (sunatullah).

Mengapa Allah telah menetapkan hukum2nya atas mahluknya?

Karena,

Friday 23 November 2012

Ilustrasi Pendidikan Nonformal

Dlm Pendidikan Nonformal seseorang yg mrasa dianugrahi ilmu agama, stiap sepulang mencari nafkah tanpa perlu legalitas, melaksanakan mengajar ngaji anak2 sekampungnya. Dlm proses perjalanannya, kmudian orangtua2 secara ikhlas rutin berinfak/bersodaqoh untuk pengadaan dan penambahan alat bantu belajar dan untuk tambah2 penghasilan pa Ustadz yg tlah ikhlas mengajarkan ilmu agama pd anak2nya...

Dlm Pendidikan Nonformal tukang kayu, tukang tembok, tukang servis kendaraan/elektronik, tukang jahit, tanpa persyaratan formal terbuka menerima pemuda yg tuna ilmu, keterampilan dan tuna karya untuk magang menjadi laden bangunan, asisten servis, asisten menjahit. Sbg suatu proses alami dimilikinya ilmu/keterampilan spesifik tukang kayu, tukang tembok, tukang servis, tukang jahit yg menjadi landasan kemampuan sbg pemborong bangunan yg handal, sbg pengada jasa servis besar, sbg konveksi pakian berjaringan luass

Dlm Pendidikan Nonformal SEYOGYANYA para mahasiswa/mahasiswi

Tuesday 20 November 2012

Reason Konsep Pendidikan Non Formal dan Pendidikan Luar Sekolah

Sebelum ada konsep dan praktik-praktik PLS, masyarakat atau unit sosial non formal telah memiliki sistem berbagi pengetahuan, ilmu dan keterampilan diantara warganya, yg kemudian dinamakan dgn pranata (sistem) pendidikan non formal. Dalam prosesnya dilandasi oleh suatu kesadaran bahwa masyarakat itu tiada lain adalah bentuk dari keluarga yang telah meluas extended family (gemeinscaft by blood/ gemainscaft by place) saja. Maka dahulu sebelum warga-warga masyarkat terkontaminasi oleh konsep PLS dan terpengaruh oleh praktik-praktik PLS , setiap warga masyarakat menganggap bahwa warga masyarakat lainnya itu adalah saudara. Apalagi bagi umat Islam. Bukankah kata Rassulullah setiap orang Islam itu bersaudara. Sehingga dlm pelaksanaan transfer /transformasi /internalisasi pengetahuan, ilmu dan keterampilan atau proses pendidikan non formalnya pun tidak perlu transaksional (masak k
e saudara sendiri segalanya harus perhitungan). Tidak perlu program, tdk perlu

Film Indie Mahasiswa PLS (PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH) UPI